Ø PERKEMBANGAN
Faktor-faktor yang
memengaruhi perkembangan akuntansi:
1. Sumber Pendanaan
Berasal dari kepemilikan public dan
kredit.
- Sistem Hukum
Terbagi dua: kodifikasi hukum (sipil)
dan hukum umum(kasus). Kodifikasi hukum cenderung terpaku pada bentuk (formal)
legalnya saja, sementara hukum akuntansi yang lebih umum cenderung terpaku pada
muatan (isi) ekonominya.
- Perpajakan
Terbagi 2:
-
Pajak
keuangan dan pajak akuntansi adalah sama, seperti Jerman & Swedia.
-
Pajak
keuangan dan pajak akuntansi adalah berbeda, seperti Belanda.
- Ikatan Politik dan Ekonomi
Ide dan teknologi akuntansi di
alihkan melalui penaklukan, perdagangan dan kekuatan sejenis pertumbuhan
perdagangan dan arus modal internasional merupakan pendorong kuat akan
konvergensi standar akuntansi.
- Inflasi
Inflasi berpengaruh terhadap harga –
harga maupun biaya.
- Tingkat Perkembangan Ekonomi
Faktor ini mempengaruhi jenis
transaksi usaha yang dilaksanakan dalam suatu perekonomian dan menentukan mana
yang paling utama.
- Tingkat Pendidikan
Pendidikan akuntansi yang
professional sulit dicapai jika taraf pendidikan disuatu Negara secara umum
juga rendah.
- Budaya
Budaya berarti memiliki nilai – nilai
dan perilaku yang dibagi oleh suatu masyarakat. Variabel budaya mendasari pengaturan
kelembagaan disuatu Negara (seperti system hukum).
4 dimensi budaya nasional :
1) Individualisme
2) Jarak Kekuasaan
3) Penghindaran Ketidakpastian
4) Maskulinitas
Empat
nilai akuntansi yang mempengaruhi praktik pelaporan keuangan suatu Negara:
1. Profesionalisme versus ketetapan
wajib pengendalian:
Preferensi terhadap
pertimbangan professional individu dan regulasi sendiri kalangan professional
di bandingkan terhadap kepatuhan dengan ketentuan hukum yang telah ditentukan.
2. Keseragaman versus fleksibilitas:
Preferensi terhadap
keseragaman dan konsistensi dibandingkan fleksibilitas dalam beraksi terhadap
suatu keadaan tertentu.
3. Konservatisme versus optimisme:
Suatu
prefensi dalam memilih pendekatan yang lebih bijak untuk mengukur dan mengatasi
segala ketidakpastian di masa depan, dan pada memilih pendekatan yang sekadar
optimis namun berisiko.
4. Kerahasiaan versus transparansi
Preferensi
atas kerahasiaan dan pembatasan informasi usaha menurut dasar kebutuhan untuk
tahu dibandingkan dengan kesediaan untuk mengungkapkan informasi kepada publik.
Ø KLASIFIKASI
Empat Pendekatan terhadap
Perkembangan Akuntansi:
1. Berdasarkan pendekatan makroekonomi
2. Berdasarkan pendekatan mikroekonomi
3. Berdasarkan pendekatan disiplin
independen
4. Berdasarkan pendekatan yang seragam.
Ø Sistem Hukum : Akuntansi Hukum Umum
versus Kodifikasi Hukum
1. Akuntansi dalam negara hukum umum
berorientasi terhadap “penyajian wajar”, transparansi dan pengungkapan penuh
dan pemisahan antara akuntansi keuangan dan pajak.
2. Akuntansi dalam negara yang menganut
kodifikasi hukum berorientasi legalistik, tidak membiarkan pengungkapan dalam
jumlah kurang, dan kesesuaian antara akuntansi keuangan dan pajak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar